Trials of Mana Remake APK – Sebuah seri game yang mungkin terlewatkan oleh banyak pemain game pencinta JRPG di seluruh dunia, terlepas memang usianya yang telah cukup tua, ini mungkin menjadi kalimat yang pas untuk mendeskripsikan posisi game bernama Seiken Densetsu 3 yang ada di era rilis SNES-nya memang tak pernah menemukan tempatnya di pasar game dunia barat.
Terlepas dari semua pujian yang pernah ditujukan kepada kualitas visual, jalan cerita, serta gameplay yang sempat mereka miliki di masa lalu, satu-satunya cara untuk dapat menikmati game itu hanyalah dengan mengandalkan translasi milik fans yang untungnya, bisa menjalankan tugasnya dengan lancar.
Setelah menunggu dalam waktu yang cukup lama, tak heran kalau banyak pemain game yang menyambut baik langkah Square Enix untuk merilis versi remake dengan nama Trials of Mana, yang juga dapat kita lihat sebagai rilis resmi versi barat untuk awalnya. Semuanya dilakukan setelah versi aslinya pun dirilis ulang dalam bahasa yang sama di Collection of Mana yang sudah pernah tersedia sebelumnya.
Trials of Mana Remake
Mengeluarkan dua game remake dalam waktu satu bulan pastinya bukan hal yang mudah untuk Square-Enix. Mereka perlu membagi timnya supaya semua bisa selesai dalam waktu yang sudah ditentukan. Setelah puas mellihat indahnya Midgar pada Final Fantasy VII Remake serta mengais memori lama yang bersinar lagi. Saat ini kita diberikan kesempatan untuk merasakan manisnya seri JRPG klasik yang dibuat ulang dengan sangat bagus yaitu Trials of Mana.
Seri ini sebenarnya telah ada di Super Nintendo Entertainment System atau SNES pada tahun 1995 lalu. Tetapi anehnya, ia tidak mendapatkan terjemahan resmi ke dalam bahasa Inggris untuk pasar barat saat itu. Sampai pada akhirnya developer bernama Square-Enix memutuskan untuk membuat ulang game ini dalam versi remakenya serta sudah resmi dirilis serentak di seluruh dunia pada tahun 2020. Lebih tepatnya pada tanggal 24 April 2020.
Kalau kita bandingkan game ini versi remake dengan seri yang originalnya, upgrade yang ditambahkan oleh Square-Enix pada versi remakenya memang tidak dapat dikatakan setengah setengah. Mereka sukses mentranslasikan bagaimana seluruh dunia sampai karakter 2Dnya menjadi 3D dengan sangat baik.
Sama seperti game terbaru yang lain, game ini pun akan punya voice acting berbahasa Inggris atau Jepang yang dapat kalian pilih sesuai selera kalian. Namun kalau kalian sangat pro voice-acting dalam bahasa Inggris, sepertinya kali ini kalian harus menyerah kalah serta memilih voice versi Jepangnya di Trials of Mana, mengapa demikian? Simak review dari Sportourism berikut.
Review Trials Of Mana
Plot Cerita
Sedikit berbeda dengan game genre JRPG yang lain, dimana jalan cerita biasanya berkisar pada satu karakter utama yang diikuti oleh beberapa karakter lain dengan jalan cerita sampingan, Trials of Mana Remake ini akan meminta kalian untuk memilih karakter utama milik kalian sendiri dari 6 karakter yang tersedia. Bergantung pada satu karakter utama yang sudah kalian pilih, nantinya kalian akan berhadapan dengan jalan cerita utama yang berbeda juga, terutama kalau kita bicara mengenai tokoh antagonis mana yang perlu kalian kalahkan pada akhir cerita. Tetapi pada akhirnya, mereka akan berbagi satu benang merah yang sama.
Inti dari jalan cerita Trials of Mana Remake akan berpusat di eksistensi sebuah senjata legendaris yang disebut Sword of Mana yang dipercaya, adalah sebuah senjata yang bisa mengunci kekuatan kegelapan yang disebut dengan Benevodons. Seperti yang sudah dapat ditebak, akan ada beberapa pihak antagonis yang ingin berusaha untuk merebut serta menguasai Sword of Mana ini lalu membebaskan kekuatan kegelapan untuk bisa memperkuat diri mereka sendiri atau justru berakhir melepas entitas yang sudah mereka sembah.
Action RPG Rasa Klasik
Trials of Mana Remake masih menggunakan cara action RPG serta tidak terlalu banyak berubah dari versi SNES-nya. Hal yang menjadikannya berbeda ialah sekarang kalian dapat menikmati game ini dalam bentuk 3D serta perspektif orang ketiga (TPP) dengan gerakan serta varian yang berbeda beda. Kalian dapat melakukan light attack, combo, atau mengeluarkan ultimate attack yang bisa menjadi semakin kuat seiring dengan berjalannya cerita serta naiknya level kalian.
Combonya ketika sedang terjadi battle dapat dikatakan cukup sederhana, kalian cukup menekan lingkaran untuk melakukan serangan biasa serta segitiga untuk melakukan heavy attack, kalau kalian memainkan game ini di konsol PlayStation 4. Pada awal game, variasi combonya memang masih belum ada banyak. Tetapi seiring dengan berjalannya cerita serta perubahan class, combonya akan hadir varian terbaru.
Memukul dengan menggunakan charged attack (segitiga ditahan jika di PlayStation 4) akan menghasilkan CS Particle dari lawan. CS Particle ini dipakai untuk memenuhi CS Gauge. Saat CS Gauge kalian sudah masuki 100%, maka kalian akan dapat menggunakan ultimate move dari masing-masing karakter. CS Gauge dapat kalian tingkatkan seiring dengan perubahan class serta juga peningkatan level karakter yang kalian pakai.
Memang, tidak terlalu banyak hal yang baru dari mekanik battlenya, sebab pada dasarnya game ini sama dengan game action pada umumnya. Tetapi adanya hal hal kecil seperti menggunakan charge attack untuk memecahkan shield lawan, atau wheel menu yang dapat kalian akses sambil melakukan pause gamenya dapat menjadi mekanik yang sangat memuaskan. Sebab dengan begitu kalian dapat menentukan kemana kalian akan mendaratkan serangan.
Walaupun begitu, mereka pun masih memberikan kemampuan ultimate tanpa harus menunggu keputusan kalian dahulu seperti wheel menu. Sebuah fitur yang sangat pas untuk kalin para penggemar game action serta kalian sebagai seseorang yang punya jiwa oldschool yang senang dengan fitur turn-based.
Eksplorasi Simpel
Sama seperti game yang bergenre JRPG pada umumnya, kalian akan dapat menjelajahi dunia yang luas dengan beragam jenis harta karun yang tersimpan pada beberapa pot, kotak, ataupun glowing spot. Semuanya itu dibuat dengan sangat detil. Square-Enix sangat tahu kapan serta di mana mereka harus menyimpan pernak-pernik itu. Hal ini akan membuat kalian yang sudah sangat sering memainkan game JRPG klasik pada masa lalu secara tidak sadar mengetahui dimana letak masing-masing benda itu.
Di tengah game, kalian nantinya akan bertemu dengan elemen unik lain dalam game Trials of Mana Remake bernama Li’l Cactus. Sesuai dengan namanya, ia merupakan kaktus yang tersebar pada seluruh penjuru field. Fitur ini sangat mirip dengan sistem stamp yang ada di Ni no Kuni. Akan tetapi, alih-alih bisa menyelesaikan quest, kalian malah akan dipaksa untuk mencari kaktus kecil ini dengan cara mengeksplorasi fieldnya yang cukup luas.
Ada sekitar lima puluh jenis kaktus yang dapat kalian kumpulkan dari awal cerita sampai akhir dari jalan cerita utama Trials of Mana Remake. Sebagian dapat kalian temukan di sekitar kota, sementara sebagiannya lagi dapat kalian temukan di daerah field. Dengan mengumpulkannya kalian akan mendapatkan hadiah menarik, dari 2x boost EXP sampai menginap secara gratis di penginapan.
Kelebihan
- Dunia serta karakter yang indah serta penuh warna
- Angela
- Jalan cerita dari berbagai perspektif yang terintegrasi dengan sangat bagus
- Genre Action RPG yang sangat solid
- Ada sistem jobs
- Sistem world map lengkap dengan kendaraan laut / udara
Kekurangan
- Voice acting Inggris secara keseluruhan, namun Charlotte khususnya
- Desain cerita namun tidak ada misi sampingan
- Equipment terkuat didapat dari sistem berbasis RNG
- Tingkat kesulitan terlalu rendah, bahkan pada mode Hard sekalipun
Penutup
Demikianlah pembahasan dari kami mengenai Trials of Mana Remake, semoga bermanfaat untuk kalian semua. Di luar kelebihan dan kekurangan game ini, Trials of Mana Remake tetap datang sebagai game JRPG yang cocok untuk dimainkan.
Melihat sebuah game klasik hadir kembali dengan penanganan perhatian yang sangat baik untuk menjadikannya relevan pada era gaming modern sekarang ini tentu saja melegakan. Sangat senang melihat ke semua hal ini namun berhasil dibuat dengan tetap mempertahankan cita rasa klasik yang sangat khas yang sudah mulai dilupakan oleh developer game lain.